Pada kesempaan kali ini saya coba memperkenalkan apa itu e-learning???mungkin sudah tidak asing dengan e_mail, e_book, yang kata e di depan yang dimaksud merupakan elektronik ,maksutnya e_learning ini yaitu pengajaran/ proses belajar menggunakan teknologi elektronik internet.
oke ...sekarang apa bedanya proses pembelajaran yang kita sebut tradisional dengan e_learning ??????
dan kenapa harus dengan media teknologi elektronik internet???
pada pembelajaran "tradisional" dimana guru merupakan orang yang serba tau dan yang membimbing serta menyalurkan ilmunya kesiswa, sedangkan pada pembelajaran e_learning fokus utamanya ialah siswa/pelajar. Pelajar diajarkan mandiri pada waktu tertentu dan bertanggung jawab untuk pembelajarannya, pada e_learning pelajar akan dipaksa memainkan peranannya agar lebih aktif dalam pembelajarannya. Pelajar akan membuat perancangan dan mencari materi dan bahan pembelajaran sendiri dan dengan inisiatifnya sendiri.
pada tahun 2001 cisco mengemukakan pendapatnya mengenai filosofi e_learning ini..filosofinya yaitu:
pertama==> bahwa e_learning merupakan penyampaian informasi, komunikasi, pendidikan dan pelatihan secara online.
kedua ==> e_learning mnyediakan seperangkat alat yang dapat memperkaya nilai belajar secara konvensional
ketiga ==> bahwa e_learning memperkuat model belajar konvensional melalui pengayaan konten dan pengembangan teknologi tambahan,
keempat==> dimana kapasitas siswa untuk e_learning amat bervariasi tergantung pada bentuk isi dan cara penyampaian.
sejarah e_lerning...
E-learning atau pembelajaran elektronik pertama kali diperkenalkan oleh universitas Illionis di Urbana-Champaign dengan menggunakan sistem instruksi berbasis komputer (computer-assisted instruktion) dan komputer bernama PLATO. Sejak saat itu, perkembangan e-learning berkembang sejalan dengan perkembangan dan kemajuan teknologi.
Berikut perkembangan e-learning dari masa ke masa :
* Tahun 1994 : Seiring dengan diterimanya CBT oleh masyarakat sejak tahun 1994 CBT muncul dalam bentuk paket-paket yang lebih menarik dan diproduksi secara masal.
* Tahun 1997 : LMS (Learning Management System). Seiring dengan perkembangan teknologi internet, masyarakat di dunia mulai terkoneksi dengan internet. Kebutuhan akan informasi yang dapat diperoleh dengan cepat mulai dirasakan sebagai kebutuhan mutlak dan jarak serta lokasi bukanlah halangan lagi. Dari sinilah muncul LMS. Perkembangan LMS yang makin pesat membuat pemikiran baru untuk mengatasi masalah interoperability antar LMS yang satu dengan lainnya secara standar. Bentuk standar yang muncul misalnya standar yang dikeluarkan oleh AICC (Airline Industry CBT Commettee), IMS, IEEE LOM, ARIADNE, dsb.
* Tahun 1999 sebagai tahun Aplikasi E-learning berbasis Web. Perkembangan LMS menuju aplikasi e-learning berbasis Web berkembang secara total, baik untuk pembelajar (learner) maupun administrasi belajar mengajarnya. LMS mulai digabungkan dengan situs-situs informasi, majalah dan surat kabar. Isinya juga semakin kaya dengan perpaduan multimedia, video streaming serta penampilan interaktif dalam berbagai pilihan format data yang lebih standar dan berukuran kecil.
Untuk menyampaikan pembelajaran nya, e-learning tidak harus selalu menggunakan internet. Banyak media -media lain yang dapat digunakan selain internet. Seperti intranet, cd, dvd, mp3, PDA dan lain-lain.. Penggunaan teknologi internet pada e-learning umumnya dengan pertimbangan memiliki jangkauan yang luas. Ada juga beberapa lembaga pendidikan dan perusahaan yang menggunakan jaringan intranet sebagai media e-learning sehingga biaya yang disiapkan relatif lebih murah.
Keuntungan lain belajar dengan metode e-learning seperti menghemat waktu , mengenhemat biaya perjalanan, menghemat biaya pendidikan, menjangkau wilayah geograis yang luas dan melatih kemandirian para pelajar dalam mendapatkan ilmu pengetahuan.semoga metode pembelajaran ini menjadi solusi pendidikan di indonesia.
Sumber :teledoredu.com dan edufiesta
sejarah e_lerning...
E-learning atau pembelajaran elektronik pertama kali diperkenalkan oleh universitas Illionis di Urbana-Champaign dengan menggunakan sistem instruksi berbasis komputer (computer-assisted instruktion) dan komputer bernama PLATO. Sejak saat itu, perkembangan e-learning berkembang sejalan dengan perkembangan dan kemajuan teknologi.
Berikut perkembangan e-learning dari masa ke masa :
* Tahun 1990 : Era CBT (Computer-Based Training) di mana mulai bermunculan aplikasi e-learning yang berjalan dalam PC standlone ataupun berbentuk kemasan CD-ROM. Isi materi dalam bentuk tulisan maupun multimedia (Video dan Audio) DALAM FORMAT
mov, mpeg-1, atau avi.
mov, mpeg-1, atau avi.
* Tahun 1997 : LMS (Learning Management System). Seiring dengan perkembangan teknologi internet, masyarakat di dunia mulai terkoneksi dengan internet. Kebutuhan akan informasi yang dapat diperoleh dengan cepat mulai dirasakan sebagai kebutuhan mutlak dan jarak serta lokasi bukanlah halangan lagi. Dari sinilah muncul LMS. Perkembangan LMS yang makin pesat membuat pemikiran baru untuk mengatasi masalah interoperability antar LMS yang satu dengan lainnya secara standar. Bentuk standar yang muncul misalnya standar yang dikeluarkan oleh AICC (Airline Industry CBT Commettee), IMS, IEEE LOM, ARIADNE, dsb.
* Tahun 1999 sebagai tahun Aplikasi E-learning berbasis Web. Perkembangan LMS menuju aplikasi e-learning berbasis Web berkembang secara total, baik untuk pembelajar (learner) maupun administrasi belajar mengajarnya. LMS mulai digabungkan dengan situs-situs informasi, majalah dan surat kabar. Isinya juga semakin kaya dengan perpaduan multimedia, video streaming serta penampilan interaktif dalam berbagai pilihan format data yang lebih standar dan berukuran kecil.
Untuk menyampaikan pembelajaran nya, e-learning tidak harus selalu menggunakan internet. Banyak media -media lain yang dapat digunakan selain internet. Seperti intranet, cd, dvd, mp3, PDA dan lain-lain.. Penggunaan teknologi internet pada e-learning umumnya dengan pertimbangan memiliki jangkauan yang luas. Ada juga beberapa lembaga pendidikan dan perusahaan yang menggunakan jaringan intranet sebagai media e-learning sehingga biaya yang disiapkan relatif lebih murah.
Keuntungan lain belajar dengan metode e-learning seperti menghemat waktu , mengenhemat biaya perjalanan, menghemat biaya pendidikan, menjangkau wilayah geograis yang luas dan melatih kemandirian para pelajar dalam mendapatkan ilmu pengetahuan.semoga metode pembelajaran ini menjadi solusi pendidikan di indonesia.
Sumber :teledoredu.com dan edufiesta
ya,,sekian dulu untuk pengenalan e_learningnya...lanjut lagi pada kesempatan berikutnya..
best regrad
0 komentar: