• internal dan eksternal command

    Senin, 31 Oktober 2011 | ai
    di 02.50 | Label:
    Pada kesempatan ini saya akan mempostinginternal dan eksternal command pada cmd, apa itu internal dan eksternal command???
    oke lets study....
    yang dimaksud Internal Command ialah perintah-perintah DOS yang siap pakai dimana saja,lho kok dimana saja???maksudnya begini , perintah tersebut telah dimasukkan kedalam COMMAND.COM (intrepreter perintah dos) dan juga pada saat booting, file-file ini disimpan pada RAM (Random Acsses Memory), yaitu DIR, COPY, DELETE, COPY, RENAME, TIME, DATE, VOL, VER, CLS, Prompt,dll

    nah yang dimaksud eksternal command yaitu Perintah – perintah dimana perintah tersebut tidak dimasukkan kedalam COMMAND.COM,dan membutuhkan sebuah berkas atau file yang dapat dieksekusi (berupa program Dos) yang harus terdapat dalam directory aktif dan juga harus berekstensi COM atau EXE

    disini akan saya jelaskan 10 perintah DOS yaitu:
    1. Attrib 
    perintah ini digunakan untuk melihat attrib direkttori yang aktif dan juga digunakan untuk mengganti attribute sebuah file maupun folder yang terdapat pada sistem operasi dengan sintax A (arsip) ,R (read-only), S (System), dan H (Hidden) sedangkan parameternya " - ", " + " , " /s " dan " /d " .
    marikita coba attrib ini. untuk melihat attribut dari direktori yang aktif ketikan attrib 

    keterangan :
    Sintax A, H, R dan S .yang mempunyai arti seperti :
    1. " A " berarti archive (arsip)
    2. " H " berarti hidden (tersembunyi), artinya virus menyembunyikan file kita, atau file2 yang kita hidden
    3. " R " berarti read-only ,file hanya bisa dibaca dan tidak hidden
    4. " S " berarti system . artinya file ini dikenal windows sebagai bagian dalam sebuah system 
    Sekarang kita coba merubah attribut misalnya F:\>attrib -s -h *.* /s /d perintah ini gunakan untuk mengembalikan file yang dihidden dan disystem oleh virus dengan perintah ini kita bisa mengembalikan attribut seperti semula dengan semua macam type file dan folder  di direktori f.

    Dan ATTRIB -s -h -r perintah yang satu ini di gunakan untuk mencari file-file yang tersembunyi di drive contoh F:\>attrib -s -h -r maka attribut - attribut System,hidden dan read-only file-file yang terdapat pada drive F:\  akan terhapus.
    untuk parameter nya ialah sebagai berikut :
    Parameternya :
    1.(  - ), berarti perintah di hapus
    2.( + ), berarti perintah di pasang/ditambah
    3.( /s ), berarti perintah attrib akan dikenakan pada semua file
    4.( /d ), berarti perintah attrib akan dikenakan pada folder di direktori yang aktif beserta subfodernya.

    untuk lebih jelas anda bisa melihat di help ,ketikkan help attrib,

    2.  CHKDSK
    Perintah ini digunakan untuk menampilkan status dari disk,kesalahan yang ditemukan pada FAT(file system), keutuhan dari file dan disk,menampilkan total memory yang masih tersedia,melihat sistemnya serta dapat juga memperbaikinya bila ada kesalahan. Jika CHKDSK menjumpai adanya error maka akan memberikan pesan untuk tindak lanjutnya.
    Parameter
    * /F :digunakan untuk memperbaiki kesalahan pada disk.
    * /V :digunakan untuk menampilkan setiap file di setiap directory
    Instruksi CHKDSK hanya akan mengenal kesalahan fisik. Sehingga jika terjadi kesalahan/error Cross-Linked CHKDSK tidak dapat memperbaiki kesalahan atau error tersebut.
    Gambar CHKDSK

    3.XCOPY
    Bentuk Umum:
    XCOPY SUMBER [DESTINATION] [/Y|-Y] [/A|/M] [/D:DATE] [/P] [/S] [/E] [/V][/W]
    Keterangan :
    DESTINATION diisi dengan subdir letak file secara lengkap.
    * /Y :Untuk tidak menampilkan pesan jika terjadi penimpaan file.
    * /-Y :Untuk menampilkan pesan jika terjadi penimpaan file.
    * /A :Menyalin hanya pada file yang berattribut archieve(arsip).
    * /M :Menyalin file yang telah diberi attribute archieve.Switch ini berbeda dengan /A karena Switch /M merubah attribute file asal.
    * /D :date menyalin hanya file yang dimodivikasi pada tanggal yang telah dispesifikasikan.
    * /P :digunakan agar MS-DOS menanyakan terlebih dahulu setiap aktifitas XCOPY.
    * /S :Menyalin suatu diraktori berikut seluruh file dan subdirektori didalamnya. Kecuali direktori kosong.
    * /E :D igunakan bersama switch /S yang fungsinya untuk menyalin suatu direktori berikut sub-sub directory didalamnya termasuk direktori yang kosong.
    * /V :untuk memeriksa setiap file yang disalinkan tersebut sama dengan file asal.
    * /W : Digunakan agar MS-DOS menampilkan pesan-pesan terlebih dahulu dan menanyakan tindakan selanjutnya,sebelum xccopy menyalin file-file tersebut.
    Contoh:
    F:\>xcopy f: d: /s/e
    Untuk menyalin file-file dari f: ke d: termasuk termasuk subdirektori kosong.
    terdapat 5 file yang di copy:


     4. SCANDISK
    Bentuk Umum:
    SCANDISK[drive:][drive:][/all][checkonly|autofix[/nosave]|custom][/surface][/mono][/nosummary][/fragment][/undo]
    Keterangan:
    Drive :berisi drive yang akan dicheck
    * /AUTOFIX :digunakan untuk mengecek dan memperbaiki jika ada kerusakan tanpa meminta konfirmasi dari kita untuk memperbaiki atau tidak.
    * /ALL :digunakan untuk menecek dan memperbaiki semua local drive
    * /CHECKONLY:digunakan untuk mengecek drive tanpa perbaikan.
    * /CUSTOM :digunakan untuk menjalankan scandisk dengan menggunakan konfigurasi dari file scandisk.ini
    * /MONO :digunakan jika kita menggunakan monitor monochrome.
    * /NOSAVE :digunakan untuk menghapus cluster yang rusak jika ditemukan tanpa merekam data.
    * /NOSUMARRY:digunakan untuk tampilkan hasil output tanpa full screen untuk setiap kali pengecekan.
    * /SURFACE :aotomatis cek permukaan disk sebelum mengecek lainnya.
    * /UNDO :untuk membatalkan proses scandisk.
    * /FRAGMENT :untuk mengecak file yang sudah didefragmentasi.
    Contoh:
    F:\>scandisk c:
    Artinya mengecek drive c

    C:\scandisk /all
    Artinya mengecek semua drive yang ada.


    5. MOVE
    perintah ini digunakan untuk memindahkan file atau beberapa file atau folder dari satu direktori ke direktori lain.Mungkin bisa dibilang kerjanya sama seperti cut pada windows explorer .Perintahnya  
    MOVE (NAMA FILE ATAU FOLDER) (TUJUAN).
    oke kita mulai :
    pertama 2 kita lihat isi direktori di f :
    terdapat 3 folder di F . nah sekarang kita lihat isi folder belajarcmd, dengan mengetik  dir \belajarcmd
     

    nah disitu ada 4 file dan 2 folder,sekarang kita akan pindahkan file musikku.txt ke folder abc di F , kita ketikkan 
    move(spasi)\belajarcmd\ musikku.txt(spasi) abc
    nah sekarang file musikku telah pindah ke folder abc di f.
     
     


    6.DELTREE
    perintah ini digunakan untuk menghapus suatu direktori/folder beserta sub-sub direktori nya,
    contoh F:\>deltree test  maka direktori musik dan sub-subnya akan di hapus.
    mari kita buat dahulu folder test dan di dalam folder test kita buat file test.txt dan test.bat
    lets study:

    Perintah DELTREE /Y dapat digunakan untuk membuang direktori tanpa banyak konfirmasi. 
    Perintah seperti DELTREE /Y WINDOWS



    7.LABEL
    perintah ini digunakan untuk melihat,membuat,mengubah volume label dari sebuah disket/hardisk
    ketikkan label pada direktori yang aktif
    8. MEM
    perintah in untuk memunculkan penggunaan memory pada direktori yang aktif di cmd nya,
    contohnya F:\>MEM .berarti akan memunculkan penggunaan memori di F.begi teman-teman..
    gambarnya lihat dimari:
    9. EDIT
    peintah ini digunakan untuk mengedit file format teks *txt
    lihat dimari gan:
     di situ dapat membuat tulusan dan mengedit tulisannya juga

    10. DISK COPY
    diskcopy ini untuk menyalin seluruh isi disk (disket) sama persis ke disket lainnya:
    sintaknya :
    diskcopy [drive sumber] [drive tujuan]
    diskcopy h: g:
    maka akan tampil bgini:
    lau enter, dan jika proses pengcopyan selesai dan sukses maka akan tampil copy complete
    sekian dulu dari saya mohon lebihnya punten saya juga masih belajar =p
    sayonara....

0 komentar:

Posting Komentar